cReamZ™ - Meski diguyur hujan, kondisi udara Kota Dumai, Provinsi Riau sejak hari Minggu pagi menjelang siang justru dipenuhi partikel asap yang menyelimuti sebagian kawasan pemukiman perkotaan dan ruas jalan.
Kemunculan kabut asap menyelimuti Dumai ini sebelumnya tidak diduga oleh warga setempat, sebab dalam beberapa hari belakangan waktu malam selalu diguyur hujan dengan curah lebat.
Toni, warga Kelurahan Bumi Ayu mengakui melihat kabut asap tebal pada waktu pagi hari di sejumlah kelurahan, yaitu Bumi Ayu, Bukit Datuk dan Dumai Kota.
Ia juga memprediksi asap bakal tidak akan muncul karena kondisi pada Sabtu malam kemarin hingga Minggu dini hari, kota dengan 7 kecamatan ini diguyur hujan lebat dan ditambah hembusan badai angin kuat.
"Tadi pagi saat saya hendak beraktivitas di luar rumah memang terlihat ada kabut asap di kawasan Bumi Ayu, Bukit Datuk dan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman," kata Toni.
Meski kabut asap tidak terlalu dalam keadaan tebal, namun diakui Toni cukup menganggu penglihatan mata saat berkendara di jalan raya dan kenyamanan di lingkungan sekitar rumah.
"Saya kira ada pembakaran sampah oleh tetangga, dan tanpa disadari asapnya sudah masuk kedalam rumah melalui celah pintu. Tapi begitu hendak keluar, baru saya menyadari asap berasal dari atas udara," terangnya.
Kepala Bidang Kehutanan pada Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) kota Dumai, Hadiono menyatakan, kemunculan kabut asap merupakan partikel asap dari sisa pembakaran hutan maupun lahan yang marak akibat tertiup angin kencang.
Namun, berdasarkan pemantauan pihaknya, titik api di Dumai pada Jumat lalu masih kondisi nihil dan tidak ada aktivitas pembakaran hutan dan lahan yang ditemukan.
"Pantauan Jumat kemarin tidak ada titik api di hutan maupun lahan, tapi kejadian kabut asap ini kemungkinan juga akibat asap sisa pembakaran yang marak kembali. Kita waspadai asap ini karena ada kegiatan pembakaran di tengah masyarakat," demikian Hadiono. (K-2/yan)
2 comments:
Nice Post..
Thx bro
Post a Comment